Rabu, 03 Februari 2021

Ayo, Belajar dari Kepemimpinan Angsa ( Kelas 6 )

Assalamulaikum, anak - anaku semua. Pagi ini kita bertemu lagi di pembelajaran daring. Semoga semua dalam kondisi sehat. Sebelum kita mulai belajar, silahkan anak-anak berdoa dulu sesuai agama dan kepercaaan masing - masing.

Anak - anak hari ini ita sudah memasuki tema 7 sub tema 1 pembelajaran 1 ya...

Dan pada hari ini kita akan belajar tentang " Nilai " atau karakter dari sebuah cerita..

Simak baik - baik bacaan dibawah ini..

Ayo, Belajar dari Kepemimpinan Angsa

Ayo, Belajar dari Kepemimpinan Angsa


 Di belahan bumi bagian utara, musim gugur telah tiba. Sekelompok angsa bersiap melakukan perjalanan tahunannya. Mereka akan terbang ke bumi belahan selatan untuk menghindari musim dingin. Perjalanan ini akan menjadi perjalanan pertama bagi Angki, si angsa cilik. Kali ini ayah Angki akan menjadi pemimpin rombongan. “Ya! Ayah Angki akan terbang di posisi paling depan.”

Perlahan ayah Angki mulai mengepakkan sayapnya. Paman Gori dan Paman Roja mengambil posisi di belakang ayah. Makin lama rombongan terbang makin tinggi. Formasi huruf V makin jelas terlihat di angkasa. Angki sendiri terbang dengan santai. Ia tidak perlu susah payah menembus dinding udara, seperti saat ia terbang sendirian, karena di depannya sudah ada angsa-angsa lain yang membuka jalan untuknya. Itulah mengapa kelompok angsa selalu terbang dengan formasi huruf V. Kepakan sayap satu angsa, akan membuka jalan bagi angsa di belakangnya. Sebagai pemimpin, ayah Angki tentu yang paling kuat. Ia harus mampu membelah udara dan membuka jalan bagi anggotanya.

Sebagai anggota termuda, Angki ditempatkan di posisi belakang bersama teman-teman sebayanya. Mereka pun memiliki tugas khusus yaitu, mengeluarkan suara mengoak bersahutan dengan lantang dan riuh rendah. Suara ramai menjadi penyemangat seluruh rombongan, sehingga kecepatan akan lebih stabil.

Ketika matahari mulai terik menyengat, tiba-tiba ayah Angki berputar ke barisan belakang dan mengambil posisi di sebelah Angki. Rombongan secara otomatis berubah posisi. Paman Gori berada pada tempat terdepan menggantikan posisi ayah Angki. Terbentuklah formasi V yang baru. Setelah beberapa saat, ayah Angki mencoba menjelaskan.

“Sebagai pemimpin, ayah tidak boleh memaksakan diri ketika sudah lelah, agar tidak membahayakan seluruh rombongan. Ayah harus memberi kesempatan pada angsa lain untuk menggantikan posisi ayah. Ayah yakin, Paman Gori akan menjadi pemimpin yang baik” jelas Ayah. Angki mengangguk faham. Seorang pemimpin, harus selalu mengutamakan kepentingan seluruh rombongan. Tak boleh egois dan memaksakan diri.

Menjelang sore, rombongan angsa tersebut melintas di atas pegunungan. Secara bergantian, Angki dan teman-teman tetap mengoak keras, bersahut-sahutan menyemangati rombongan. Tiba-tiba, plak..plak.. plak..terdengar suara kepak sayap Puni yang terbang lemah, keluar dari rombongan. “Puni, kamu mau ke mana? Kamu harus tetap di dalam rombongan” seru Angki panik.

“Aku tidak kuat lagi, Angki. Aku terlalu letih” jawab Puni lemah. Tanpa komando, Paman Roja dan Bibi Surti terbang mendekati Puni. Mereka mengawal Puni meninggalkan rombongan menuju ke darat. Memahami kekhawatiran anaknya, Ibu Angki menenangkan. “Jangan khawatir Angki. Ketika ada yang sakit atau terluka, dua anggota lain memang harus mengawal turun ke darat. Sebagai sesama anggota kita harus saling tolong. Nanti, setelah Puni pulih, mereka bertiga dapat terbang kembali dalam rombongan angsa lainnya” ujar Ibu Angki. Walau dengan formasi V yang menyusut, rombongan angsa tetap melanjutkan perjalanan. Tujuan masih jauh, tapi Angki yakin, dengan teladan Paman Gori sebagai pemimpin baru, dan dengan kerjasama yang baik di antara anggota rombongan, mereka akan sampai tujuan dengan selamat.

-------------------------------------------

selesai

------------------------------------------

Setelah selesai membaca cerita diatas, pak guru akan terangkan apa itu nilai ( karakter ).

Nilai yang dimaksud didalam materi kali ini lebih ke watak atau kepribadian.

Dan Nilai-nilai karakter adalah sikap dan perilaku yang didasarkan pada norma ( aturan ).

Oya anak - anak hari ini simple saja kalian hanya pak guru tugaskan membaca materi diatas dan menjawab sedikit pertanyaan dari pak guru.

LATIHAN

Catatlah nilai-nilai yang dimiliki oleh kelompok angsa tersebut sehingga mereka bisa tetap bertahan terbang dengan aman.

Silahkan anak - anak isi di dalam link berikut :

https://forms.gle/eZh1sjEhCJmTreDa9



 

sdn1pagerandong

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar