Negara Republik Indonesia memiliki
keragaman adat, budaya, dan agama.
Adat dan budaya setiap daerah unik dan
berbeda dari daerah lain. Agama yang
dianut penduduk pun beragam. Dengan
perbedaan itu, bagaimana kita dapat
menjaga kesatuan bangsa? Nah, untuk
menjaga kesatuan bangsa dan supaya
tetap rukun, mari kita lakukan sikap-sikap
ini.
Salah satu sikap yang harus dilakukan
yaitu adanya toleransi dan saling
menghormati dalam menjalankan ibadah
agama. Bagaimana perwujudannya?
Perwujudannya misalnya kita tidak boleh menghina teman yang berbeda agama. Selanjutnya, saat teman kita sedang
beribadah kita tidak boleh mengganggu mereka.
Sikap lain yang harus dilakukan yaitu menghargai berbagai kebudayaan dari
berbagai daerah di Indonesia. Negara kita kaya akan berbagai kebudayaaan
daerah. Kita boleh membanggakan kebudayaan daerah sendiri. Namun, kita
juga harus menghargai dan ikut melestarikan kebudayaan daerah lain.Jadi, untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan NKRI, bagaimana
sikap kita? Kita harus saling menghargai, menghormati, dan menyayangi
orang lain meskipun berbeda agama, suku, dan budaya. Sikap itulah yang
harus selalu kita tanamkan pada diri kita.
“Keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia menjadi magnet bagi para wisatawan.” Pernahkah kamu mendengar atau membaca kalimat seperti itu? Apa maksudnya? Maksud dari kalimat tersebut adalah bahwa keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia menjadi magnet bagi para wisatawan.” Pernahkah kamu mendengar atau membaca kalimat seperti itu? Apa maksudnya? Maksud dari kalimat tersebut adalah bahwa keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia menjadi daya tarik bagi wisatawan.
Gaya magnet adalah gaya yang dihasilkan ketika dua magnat atau lebih saling berinteraksi.
Sifat-sifat gaya magnet:
1. Magnet memiliki gaya tarik
a. Benda magnetik, yaitu benda yang dapat ditarik oleh magnet. Contohnya besi, baja, nikel, dan kobalt. Benda magnetik dibagi menjadi 3 jenis yaitu:
1) benda ferromagnetik, yaitu benda yang dapat ditarik sangat kuat oleh magnet. contohnya besi, baja, dan kobalt.
2) benda paramagnetik, yaitu benda yang ditarik dengan lemah oleh magnet. contohnya emas, alumunium, tembaga.
3) benda diamagnetik, yaitu benda yang mengalami tolakan oleh magnet, contohnya seng, timah hitam.
b. Benda nonmagnetik, yaitu benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet. contohnya kayu, kertas, kaca.
2. Magnet dapat menembus benda
3. Magnet mempunyai 2 kutub
Sebuah magnet mempunyai dua ujung berlawanan. Ujung magnet biasa
disebut kutub. Dua kutub magnet yang berlawanan itu disebut kutub utara
(U) dan kutub selatan (S).
Jika dua buah magnet didekatkan pada kutub yang sama, kedua magnet
akan tolak menolak. Sebaliknya, jika dua buah magnet didekatkan pada
kutub yang berbeda, kedua magnet tersebut akan tarik menarik.
Interaksi dua buah magnet (misalnya dengan didekatkan) akan menimbulkan gaya. Gaya itu disebut gaya magnet. Jadi, gaya magnet adalah gaya
yang dihasilkan ketika dua magnet atau lebih saling berinteraksi.
Gaya magnet dapat dimanfaatkan, misalnya dalam pembuatan kompas.
Kompas adalah alat penunjuk arah utara dan selatan. Pada kompas terpasang
sebuah magnet berbentuk jarum. Jika diletakkan mendatar, jarum kompas
akan selalu menunjuk arah utara dan selatan.
1. Siapkan sebuah uang logam.
2. Keluarlah dari dalam rumah menuju halaman.
3. Pegang uang logam yang telah kamu persiapkan lalu lemparkan kuatkuat ke atas. Perhatikan arah lemparan agar tidak mengenai teman atau
bangunan yang dekat dengan kamu.
4. Apa yang terjadi setelah kamu melempar uang logam itu? Catatlah hasil
dari kegiatanmu.
5. Ulangi sebanyak lima kali.
Uang logam yang dilempar kuat-kuat ke atas akan kembali ke bumi.
Bayangkan jika uang itu tidak kembali lagi ke bumi dan terus terbang jauh
ke angkasa. Kamu akan kehilangan uang logam itu.
Mengapa uang logam itu jatuh kembali lagi ke bumi? Uang logam
dan benda apa pun yang kamu lemparkan ke atas akan kembali lagi ke
bumi karena adanya gaya gravitasi. Gaya gravitasi adalah gaya yang
disebabkan oleh gaya tarik yang dihasilkan oleh bumi. Gaya gravitasi ini
akan menyebabkan semua benda yang berada di permukaan bumi selalu
tertarik menuju bumi.
Jika tidak ada gaya gravitasi, semua benda yang kamu lemparkan ke
atas dapat dengan mudah hilang karena melayang di angkasa. Bahkan,
diri kamu sendiri dapat terbang dan sulit untuk kembali ke rumah. Oleh
karena itu, gaya gravitasi sangat bermanfaat karena dapat menahan
benda-benda agar tetap berada di bumi.
Contoh peristiwa sehari-hari menunjukkan gaya gravitasi adalah
jatuhnya buah yang sudah matang dari dahan pohon ke tanah.
0 komentar:
Posting Komentar